Jakarta, CNBC Indonesia- Sekjen DPP Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres Indonesia (Asperindo), Tekad Sukatno memastikan kasus pengiriman barang impor, termasuk alat belajar Sekolah Luar Biasa hingga sepatu dan mainan yang dibebankan pajak jumbo tidak berdampak pada industri logistik.
Namun demikian, Asperindo berharap adanya perbaikan aturan yang tidak menghilangkan hak fiskal negara dan melindungi produk lokal sekaligus mempermudah proses pengiriman barang internasional masyarakat.
Sementara Ketua Asosiasi Pengusaha Logistik e-Commerce (APLE), Sonny Harsono mengapresiasi penerapan aturan kepabeanan Bea Cukai terkait pengiriman barang internasional. Namun APLE berharap aturan Bea Cukai memiliki kebijakan yang mengakomodir kesulitan pengiriman barang maupun perusahaan jasa titipan (PJT) salah satunya terkait koreksi input data.
Seperti apa pengusaha logistik menanggapi kasus viral pengiriman barang dan Bea Cukai? Selengkapnya simak dialog Dina Gurning dengan Sekjen DPP Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres Indonesia (Asperindo), Tekad Sukatno dan Ketua Asosiasi Pengusaha Logistik e-Commerce (APLE), Sonny Harsono dalam Profit, CNBC Indonesia (Selasa, 30/04/2024)